Cerita Eko, Pemudik Asal Riau yang Rela Tempuh Empat Hari Perjalanan Darat ke Nganjuk

RASIKAFM.COM | UNGARAN – Lebaran menjadi momen yang paling ditunggu untuk berkumpul dengan seluruh anggota keluarga. Tak jarang, para pekerja yang merantau hingga jauh ke luar kota bahkan luar pulau rela menempuh perjalanan berhari-hari demi bertemu sanak famili.

Salah satunya adalah Eko Santoso (40), pemudik asal Kota Dumai, Provinsi Riau, yang berencana pulang kampung ke Nganjuk, Jawa Timur, pada masa Lebaran 2025 ini. Ia rela menempuh perjalanan panjang melalui jalur darat demi bisa berkumpul dengan anggota keluarga.

“Berangkat kemarin hari Sabtu (22/3/2025) lewat jalur darat. Alhamdulillah perjalanan lancar, penyeberangan juga aman, cukup seru mudiknya,” katanya dijumpai saat beristirahat di Rest Area KM 429 A Ungaran, ruas Tol Semarang-Solo saat beristirahat, Selasa (25/3/2025).

Selama perjalanan ia mengaku sempat beristirahat sebanyak dua kali, yakni ketika sampai di Jambi dan Palembang. Rencananya, dari Rest Area 429 A ia akan langsung menuju ke Nganjuk.

“Sengaja mudik lebih awal biar nggak kena macet. Rencana di kampung selama seminggu,” ujarnya.

Tak berbeda dengannya, Yuli Utami (45), pemudik asal Bekasi juga memilih pulang kampung lebih awal agar lebih leluasa. “Biar nggak kena macet di jalan, anak-anak juga sudah libur sekolah,” ungkapnya.

Sementara Kapospam Rest Area 429 A, AKP Burhanto, menuturkan situasi arus lalu lintas para pemudik hingga H-6 Lebaran 2025 terbilang masih normal. Belum banyak para pemudik yang singgah karena belum memasuki puncak arus mudik.

“Prediksi puncaknya nanti tanggal 27 atau 28 Maret, karena ASN sudah mulai cuti bersama,” terangnya.

Ihwal skema one way skala nasional yang diberlakukan mulai Kamis (27/3/2025) pukul 14.00 WIB sampai dengan Sabtu (29/3/2025) pukul 24.00 WIB, pihaknya masih menunggu petunjuk lebih lanjut dari Ditlantas Polda Jateng.

“Ada atau tidaknya one way lokal, kami masih menunggu arahan lebih lanjut,” ujarnya.

Pihaknya juga mengimbau bagi para pemudik yang hendak beristirahat, bisa memanfaatkan Rest Area di KM 439 A jika di KM 429 A sudah tampak penuh.

“Jaraknya tidak terlalu jauh, silakan manfaatkan agar tidak terjadi penumpukan volume kendaraan,” tandasnya. (win)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *