TRIBUNMATARAMAN.COM | NGANJUK – Setelah suaminya dilantik menjadi Bupati Nganjuk periode kedua, Sri Wahyuni atau Yuni Marhaen, kembali dilantik sebagai Ketua TP PKK sekaligus Ketua Pembina Posyandu Kabupaten Nganjuk.
Yuni Marhaen dilantik langsung oleh Ketua TP PKK Provinsi Jawa Timur, Arumi Bachsin Emil Dardak.
Prosesi pelantikan ini dilakukan bersama dengan 36 Ketua TP PKK Kabupaten-Kota lainnya se-Jawa Timur.
Baca juga: Tiba di Pendopo, Bupati dan Wakil Bupati Nganjuk Disambut Pantun Viral Ubur-ubur Ikan Lele
Usai dilantik, Yuni berharap TP PKK Kabupaten Nganjuk semakin solid dan inovatif dalam menjalankan program-programnya.
Program yang dimaksud dalam bidang pemberdayaan keluarga dan penguatan posyandu sebagai garda terdepan layanan kesehatan masyarakat.
“PKK harus memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat,” katanya, Selasa (4/3/2025).
Sementara itu, Arumi Bachsin menyatakan PKK memiliki peran strategis dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga serta mendorong berbagai inovasi di tingkat daerah.
Menurutnya, program PKK saat ini semakin berkembang, seiring dengan tantangan zaman yang dihadapi masyarakat.
Misalnya, dulu PKK lebih banyak berfokus pada pemberantasan buta huruf, kini tantangannya semakin luas.
Termasuk dalam hal kesehatan mental, pola asuh anak (parenting), serta berbagai persoalan sosial yang berkaitan dengan perkembangan teknologi.
“Kami sangat bersyukur atas pelantikan ini. Ini merupakan suatu kehormatan bagi saya bisa melantik 36 Ketua TP PKK Kabupaten/Kota di Jawa Timur. Mudah-mudahan setelah ini, semakin semangat dalam menjalankan program-program PKK untuk kesejahteraan masyarakat,” ucapnya.
Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi juga turut hadir dalam momen bersejarah ini.
Ia akan memberikan dukungan penuh kepada sang istri dalam menjalankan amanah baru sebagai Ketua TP PKK Kabupaten Nganjuk.
(danendra kusumawardana/tribunamtaraman.com)
editor: eben haezer
